Kali ini saya mau sharing tentang praktikum untuk melihat kecepatan perkecambahan biji kacang hijau. Misalnya praktikumnya seperti ini.
Alat dan bahan
Kita asumsikan secara singkat, kira-kira inilah alat dan bahan yang diperlukan:
- biji kacang hijau
- kapas
- air
- wadah
- mistar / penggaris
- pensil / pulpen
Cara kerja
Cara kerja ini hanya sebagai contoh. Bisa saja cara kerja yang diberikan gurumu berbeda, bergantung pada tujuan percobaan.
- Pilihlah 5 biji kacang hijau yang kira2 memiliki bentuk dan ukuran yang sama
- Ambillah sejumlah kapas dan bagilah menjadi lima bagian yang kira-kira sama, dan tempatkan dalam suatu wadah yang terbuka.
- Basahi semua kapas tersebut dengan air secukupnya. Usahakan jumlah air yang digunakan untuk membasahi kapas volumenya sama.
- Tempatkan di atas kapas tersebut masing-masing satu biji kacang hijau.
- Letakkan di tempat yang aman dan cukup memperoleh udara.
- Amatilah perkecambahan yang terjadi, dan catatlah setiap hari pertambahan panjang kecambah pada interval waktu yang sama.
Nantinya perkecambahan yang terjadi mirip seperti foto berikut ini, urut mulai hari pertama hingga hari ke tujuh.
Analisa Data
Tabel berikut adalah data perkecambahan yang telah dicatat selama 7 hari.
Perhatikan warna biru, itu adalah rata-rata panjang kecambah setiap hari. Sedangkan warna merah, adalah pertambahan panjang kecambah setiap hari. Semoga gak bingung.
Jika dibuat grafiknya, kira-kira seperti ini:
Grafik rata-rata pertumbuhan/perkecambahan biji kacang hijau selama 7 hari
Grafik rata-rata pertambahan panjang per hari pada perkecambahan biji kacang hijau selama 7 hari
Nah, dari tabel dan grafik yang sudah dibuat gampang dilihat kira-kira pada hari ke berapa pertumbuhan yang paling cepat.
Biasanya pada sesion terakhir ini kamu harus menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan praktikumnya.
Contoh praktikum di atas hanyalah mengamati proses perkecambahan biji kacang hijau. Praktikkum bab terkait ini bisa saja mengamati perbedaan pertumbuhan jika ditempatkan di tempat terang dan di tempat gelap, atau mengamati perbedaan pertumbuhan karena perbedaan media atau air yang digunakan, dan lain-lain.
Kalau kamu pas lagi praktikum semacam itu dan perlu bantuan langsung ke kolom komentar saja. Tuliskan pingin dibantu apa, dan saya akan bantu secepatnya
artikelnya bagus gan
ReplyDeletesalam kenal
ni blog ane
http://renggaarta.blogspot.com/
Gan, saya mau praktikum sejenis ini, tp ada pembandingnya, biji jagung.
ReplyDeleteYang saya tanya, ngasih airnya berapa kali sehari? Terus harus kena sinar matahari ngga?
Thanks ya, gan.
Ini blog ane: ferry18abc.blogspot.com
Sangat bermanfaat.
ReplyDeleteTerus caranya membedakan kaulis, radikula, kotiledon, sama plumulanya di awal perkecambahan gimana kak?
ReplyDeleteTrims sebelumnya
Utk mengukur panjang cambahnya harus menggunakan mistar atau ada alat lain gan?
ReplyDeletekalo praktikumnya pake tiga perlakuan gimana ? pertama : airnya banyak, kedua airnya sedang dan terakhir airnya lembab gimana bos ?
ReplyDeletepembahasannya dong kak
ReplyDeleteSaya masih bingung yg tabel, keterangannya apa aja yg ditabel
ReplyDeleteKak cara menghitung pertambahan panjang perhari gimana?
ReplyDelete